Representasi Nilai Kearifan Lokal Pada Peninggalan Sejarah di Bali Serta Potensinya Sebagai sumber Pembelajaran Sejarah.
(1) Universitas PGRI Mahadewa Indonesia
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini mencoba untuk mengkaji tentang Representasi nilai kearifan lokal pada peninggalan sejarah di Bali. Penelitian ini juga mencoba untuk mengkaji representasi nilai kearifan pada peninggalan sejarah di bali dan potensinya sebagai sumber pembelajaran sejarah. Penelitian menggunakan metode penelitian sejarah, yaitu mengungkap sebuah masalah, gejala, ,fenomena atau kejadian berdasarkan metode ilmiah sejarah. Adapun tahap yang digunakan dalam penelitian ialah dimulai dari tahap penentuan topik, kemudian dilanjutkan dengan pencarian sumber atau Heuristik, kemudian kritik sumber, tahap selanjutnya adalah intepretasi, kemudian langkah terakhir adalah historiografi atau penulisan berdasarkan sumber sejarah. Temuan penelitian dilapangan menunjukkan bahwa nilai kearifan lokal dapat direpresentasikan pada peninggalan sejarah di bali. Representasi nilai kearifan lokal tersebut bisa dikaji pada peninggalan sejarah yang di analisis lewat peninggalan sejarah baik itu dalam bentuk lukisan kuno, benda, dan banyak bangunan peninggalan cagar budaya di Bali. Representasi nilai-nilai kearifan lokal pada peninggalan sejarah di Bali memiliki potensi yang besar untuk dapat dijadikan sebagai sumber pembelajaran sejarah.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.24127/hj.v10i2.5587
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah (p-ISSN: 2337-4713,e-ISSN: 2442-8728) Jl. Ki Hajar Dewantara, No. 116 Metro Timur, Kota Metro, Lampung, Indonesia.
Phone (+6282278042958 Johan Setiawan) (historiaummetro@gmail.com)
HISTORIA by Pendidikan Sejarah UM Metro is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah