Akulturasi Arsitektur Rumah Tua di Kampung Cina Kota Bengkulu sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah
(1) Universitas PGRI Palembang
(*) Corresponding Author
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis nilai-nilai sejarah dan budaya akulturasi arsitektur rumah tua di Kampung Cina Kota Bengkulu sebagai sumber pembelajaran sejarah di sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang dimulai dari Heuristik (pengumpulan data), verifikasi data, interprestasi (penafsiran data) dan selanjutnya adalah historiografi Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa rumah tua di Kampung Cina Kota Bengkulu ini sudah tidak banyak lagi karena faktor alam dan daerah ini menjadi daerah rawan kebakaran sehingga menyebabkan banyaknya perubahan bentuk bangunan. Formulasi akulturasi arsitektur bangunan rumah tua di kampung Cina kota Bengkulu merupakan perpaduan antara kebudayaan Cina dan kebudayaan Eropa. Akulturasi Arsitektur rumah tua Kampung Cina kota Bengkulu ini berkaitan dengan materi tentang sistem kebudayaan kerajaan Hindu-Budha pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini dengan standar kompetensi dasarnya pada silabus K13 kelas XI Semester 1
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.24127/hj.v10i1.3923
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah (p-ISSN: 2337-4713,e-ISSN: 2442-8728) Jl. Ki Hajar Dewantara, No. 116 Metro Timur, Kota Metro, Lampung, Indonesia.
Phone (+6282278042958 Johan Setiawan) (historiaummetro@gmail.com)
HISTORIA by Pendidikan Sejarah UM Metro is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah