PENGEMBANGAN VIDEO ANIMASI PADA BLENDED LEARNING DENGAN MODEL DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA
(1) Universitas jambi
(2) Universitas Jambi
(3) Universitas Jambi
(*) Corresponding Author
Abstract
Pemahaman konsep matematika adalah faktor penting yang menjadi landasan berpikir dalam memecahkan masalah matematika. Discovery learning merupakan model pembelajaran yang cocok untuk pemahaman konsep matematis, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan video animasi menggunakan animaker dalam meningkatkan pemahaman konsep siswa pada pembelajaran blended dengan model discovery materi bangun ruang sisi datar di kelas VIII SMP. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan model ADDIE. Pengumpulan data berdasarkan angket dan tes pemahaman konsep. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa video animasi memenuhi kriteria kevalidan dari segi materi sebesar 91,25% (sangat valid) dan dari segi media sebesar 94,78% (sangat valid). Selain itu, tingkat kepraktisan oleh guru adalah 90,91% (sangat praktis) dan tingkat kepraktisan siswa sebesar 91,5% (sangat praktis). Selain itu, berdasarkan hasil angket efektifitas video animasi oleh siswa, tingkat keefektifan mencapai 88,33% (sangat efektif). Tes kemampuan pemahaman konsep (Pretest dan Postest) menunjukkan hasil sebesar 0,79 dengan kategori tinggi.
Understanding mathematical concepts is an important factor that forms the basis for thinking in solving mathematical problems. Discovery learning is a learning model that is suitable for understanding mathematical concepts, therefore this research aims to create animated videos using animaker to increase students' understanding of concepts in blended learning with the Discovery model of material for building flat-sided spaces in class VIII SMP. This type of research is development research with the ADDIE model. Data collection is based on questionnaires and concept understanding tests. From the results of this research, it can be concluded that the animated video meets the validity criteria in terms of material at 91.25% (very valid) and in terms of media at 94.78% (very valid). Apart from that, the teacher's practicality level was 90.91% (very practical) and the students' practicality level was 91.5% (very practical). Apart from that, based on the results of a questionnaire on the effectiveness of animated videos by students, the effectiveness level reached 88.33% (very effective). The concept understanding ability test (Pretest and Posttest) showed a result of 0.79 in the high category.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Anjarsari, E., Farisdianto, D. D., & Asadullah, A. W. (2020). Pengembangan Media Audiovisual Powtoon pada Pembelajaran Matematika untuk Siswa Sekolah Dasar. JMPM: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 5(2), 40–50. https://doi.org/10.26594/jmpm.v5i2.2084
Apriadi, H. (2021). Video Animasi Matematika Dengan Pendekatan Kontekstual Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika. JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika), 5(1), 173. https://doi.org/10.33603/jnpm.v5i1.3621
Awalia, I., Pamungkas, A. S., & Alamsyah, T. P. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Animasi Powtoon pada Mata Pelajaran Matematika di Kelas IV SD. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 10(1), 49–56. https://doi.org/10.15294/kreano.v10i1.18534
Branch, R. M. (2020). Instructional Design: The ADDIE Approach. In Encyclopedia of Creativity, Invention, Innovation and Entrepreneurship. University of Georgia: Department ofEducational Psychology and Instructional Technology. https://doi.org/10.1007/978-3-319-15347-6_300893
Farida, C., Destiniar, D., & Fuadiah, N. F. (2022). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Video Animasi pada Materi Penyajian Data. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 53–66. https://doi.org/10.31980/plusminus.v2i1.1521
Hutagalung, R. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Model Guided Discovery Berbasis Budaya Batak Toba Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa SMP. Pythagoras, 6(1), 37–52. https://doi.org/10.33373/PYTHAGORAS.V6I1.622
Komala, E., & Monariska, E. (2023). Mathematics Content Knowledge dan Kemandirian Belajar Mahasiswa Melalui Blended Learning. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 12(1), 419–424.
Liesandra, S. O., & Nurafni, N. (2022). Pengembangan E-Lkpd Pada Pembelajaran Matematika Materi Geometri Datar Berbasis Etnomatematika. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 11(3), 2498. https://doi.org/10.24127/ajpm.v11i3.5560
Maiyusriani, R., Rusdi, M., & Marzal, J. (2020). Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Problem Based Learning dengan Soal Tipe Complex, Unfamilliar, NonRoutine (CUN). Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 67–76.
Marthalena, R., Kartini, & Maimunah. (2021). Perangkat Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistic Mathematics Education untuk Memfasilitasi Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 05(02), 1427–1438.
Maulida, D. S., Rahman, M. A., Handrianto, C., & Rasool, S. (2022). A Review of the Blended Learning as the Model in Improving Students` Paragraph Writing Skills. Abjadia : International Journal of Education, 7(1), 59–72. https://doi.org/10.18860/abj.v7i1.15901
Mawadah, S., & Maryanti, R. (2016). Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa SMP dalam Pembelajaran Menggunakan Model Penemuan Terbimbing (Discovery Learning). EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 76–85. https://doi.org/10.20527/edumat.v4i1.2292
Octavyanti, N. P. L., & Wulandari, I. G. A. A. (2021). Pengembangan Video Pembelajaran Berbasis Pendekatan Kontekstual Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas IV SD. Jurnal Edutech Undiksha, 9(1), 66–74. https://doi.org/10.23887/jeu.v9i1.32223
Puspasari, R., & Suryaningsih, T. (2019). Pengembangan Buku Ajar Kompilasi Teori Graf dengan Model Addie. Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, 3(1), 137. https://doi.org/10.31331/medivesveteran.v3i1.702
Riayah, S., & Fakhriyana, D. (2021). Optimalisasi Pembelajaran dalam Jaringan (Daring) dengan Media Pembelajaran Video Interaktif Terhadap Pemahaman Matematis Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus), 4(1), 19. https://doi.org/10.21043/jmtk.v4i1.10147
Rismaini, L., Erdriani, D., & Dewimarni, S. (2019). Pengembangan Handout Berorientasi Strategi Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siawa Kelas IV SDN 19 Nan Sabaris. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 04(02), 136–144.
Rosyita, M., & Tsurayya, A. (2021). Pengembangan Video Pembelajaran Matematika Materi Peluang Berbasis Sparkol Videoscribe untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas VIII SMP/MTs. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 5(3), 3136–3147. https://doi.org/10.31004/cendekia.v5i3.954
Santi, I. K. L., & Santosa, R. H. (2016). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Menggunakan Pendekatan Saintifik pada Materi Pokok Geometri Ruang SMP. PYTHAGORAS: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 35. https://doi.org/10.21831/pg.v11i1.9673
Sumargiyani, S., Susandi, A. D., Ainurrahman, M. A., & Nafi’ah, B. (2021). Pengembangan Video Pembelajaran Kalkulus Untuk Memahamkan Konsep. Jurnal Derivat: Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematika, 8(2), 129–139. https://doi.org/10.31316/j.derivat.v8i2.1727
Wahyuni, R., & Nurhayati, N. (2019). Kemandirian Belajar Mahasiswa Melalui Blended Learning Pada Mata Kuliah Matematika Ekonomi. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al-Qalasadi, 3(2), 76–81. https://doi.org/10.32505/v3i2.1367
DOI: http://dx.doi.org/10.24127/ajpm.v12i4.7715
Refbacks
- There are currently no refbacks.