KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS MENGGUNAKAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION DAN LEARNING TOGETHER

Supratman Supratman(1), La Ode Sirad Sirad(2*), Andriani Putri(3),

(1) Universitas sembilanbelas November Kolaka
(2) Universitas Sembilanbelas November Kolaka
(3) Universitas Sembilanbelas November Kolaka
(*) Corresponding Author


Abstract


Abstrak

Penelitian ini adalah penelitian eksperimen, dengan tujuan untuk mengetahui: (1) Bagaimana kemampuan berpikir krits matematika siswa pada kelas yang diajar dengan mengunakan model pembelajaran STAD (2) Bagaimana kemampuan berpkir kritis matematika siswa pada kelas yang diajar menggunakan model pembelajran Learning Together (3) Apakah terdapat perbedaan rata-rata kemampuan berpkir kritis matematika siswa yang diajar menggunkan model pembelajaran STAD dan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Learning Together. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terapat perbedaan rata-rata kemampuan berpikir kritis matematika siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran STAD dan Learning Together. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Latambaga Tahun Ajaran 2018/2019 yang teridiri atas 4 kelas dengan jumlah keseluruhan sebanyak 94 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan cluster random sampling. Pengambilan sampel dilakukan secara random sampling. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial.Selanjutnya hasil pengujian berdasarkan pengujian hipotesis: dilakukan statistik uji-t (polled varian) diperoleh , yang berarti  diterima. Dengan demikian, tidak terdapat perbedaan rata-rata nilai secara signifikan anatara kelas eksperiimen I dan kelas eksperimen II.

 

Kata kunci:  Kemampuan berpikir kritis; learning together; STAD

 

Abstract

This research is an experimental research, with the aim of knowing: (1) How are students 'critical thinking skills in a class taught using the STAD learning model (2) How are students' critical mathematical thinking skills in a class taught using the Learning Together learning model (3) Are There is a difference in the average critical thinking ability of students who are taught using the STAD learning model and students who are taught using the Learning Together learning model. The hypothesis in this study is that there is a difference in the average critical thinking ability of students who are taught using the STAD and Learning Together learning models. The population in this study were all class VIII students of SMP Negeri 2 Latambaga for the 2018/2019 academic year, which consisted of 4 classes with a total of 94 students. Sampling was done using cluster random sampling. Sampling was done by random sampling. The data analysis technique uses descriptive statistics and inferential statistics. Furthermore, the test resuLearning Togethers are based on hypothesis testing: t-test statistics are carried out (polled variant) is obtained , which mean received. Thus, there is no significant difference in mean scores between the experimental class I and the experimental class II.

 

Keywords: Critical thinking ability; learning together; STAD


Keywords


Perbandingan, STAD, LT, Kemampuan Berpikir Kritis

References


Alfari, Z., Anggo, M, & Awaluddin. (2018). Pengaruh Pendekatan Open-Ended Setting Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematik Siswa. Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika,Volume, 6(3 Sepember), 155 - 168.

Ariawan, R. (2013). Penerapan Pendekatan Pembelajaran Visual Thingking Disertai Aktivitas Quick On The Draw untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Komunikasi Matematis Siswa. Tesis UPI Bandung. Tidak Dipublikasikan.

Elida, E. (2016). Penerapan Model pembelajaran Kooperatif tipe STAD Pada pemebalajaran Matematika untuk meningkatkan kemampuan berfikir kritis matematis siswa SMP 6 Bandung. Skripsi Universitas Pasundan. Tidak Dipublikasikan.

Farokatin, A., Kusmaryono, I, & Aminuddin, M . (2019). Pengaruh Aktivitas Belajar Siswa Dalam Learning Together Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis. In Prosiding (Seminar Nasional Mahasiswa). Universitas Islam Suan Agung, 15 - 22.

Ikhsan, M., Munzir, S, & Firia L. (2017). Kemampuan Berfikir Kritis dan Metakognisi Siswa dalam menyelesaikan masalah matematika melalui pendekatan Problem Solving. Jurnal Aksioma (Jurnal Pendidikan Matematika FKIP, 6(2), 234 - 245.

Indira, T., Somakim, & Susanti, E. (2017). Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP Melalui Pendekatan Matematika Reaistik Indonesi, 61 - 75.

Irawati, E. (2016). Keefektivan Model Pembelajaran Learning Together (LT) terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV SDN Gugus Bisma Kecamatan Somagede Kabupaten banyumas. Skripsi Universitas Ngeri Semarang. Tidak Dipublikasikan.

Jayadipura, Y. (2014). Mengukur Kemampuan Berpikir Kritis Matematik. Prosiding Seminar Nasional Matematika STKIP Siliwangi Bandung, 1(al), 125 – 130.

Kariasa, W., Ardana, M, I., & Sadra, W. I. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Dengan Pendekatan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Ditinjau Dari Penalaran Formal. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha. Program Studi Matematika, 3, 1 - 14.

Karim, N. (2015). Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Dengan Menggunakan Model Jucama Di Sekolah Menengah Pertama. EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, 3(mor 1), 92 – 104.

Maryanti, & Qadriah. (2019). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Logis Matematik Siswa SMK Negeri 1 Sigli Melalui Model Kooperatif Tipe STAD Berbantuan Maple. Jurnal Sains Riset (JSR (Vol. 9, Issue 2), 9 - 16.

Samad, A. (2014). Pengaruh Penerapan Pembelajaran Dengan Concept-Mapping dan pengetahuan Dasar Matematika Terhadap Kemampuan Pembuktian Matematis Siswa SMA. Tesis UHO Kendari. Tidak Dipublikasikan.

Sapitri, & Hartono. (2015). Keefektifan Cooperative Learning STAD Dan GI Ditinjau Dari Kemampuan Berpikir Kritis Dan Komunikasi Matematis. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(mor 2), 283.

Setiawan, J. (2013). Kemampuan berpikir kritis siswa SMP dalam pembelajaran bangun ruang sisi datar dengan metode inquiry. EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, 1(mor 1), 1 - 9.

Wulandari, T. (2017). Pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Learning Together terhadap hasil belajar geografi siswa kelas XI IPS di SMA 15 bandar lampung. Skripsi fakultas keguruan dan ilmu penddikan Universitas Lampung.




DOI: http://dx.doi.org/10.24127/ajpm.v10i2.3648

Refbacks

  • There are currently no refbacks.